RAKYATINFO, SOPPENG - Komisi III DPRD Kabupaten Soppeng menggelar rapat kerja bersama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Soppeng, Rabu (19/1/2022).
Rapat yang berlangsung selama dua jam yang dimulai pukul 10.00 WITA itu diwarnai dengan tanya-jawab dan diskusi hangat.
Ketua Komisi III DPRD Soppeng, Haeruddin Tahang menyebut pertemuan ini membahas sejumlah aspirasi masyarakat yang diterima anggota dewan saat melaksanakan reses.
Salah satunya mengenai pembangunan sarana sekolah, dimana kebanyakan anggaran pembangunan sarana sekolah harus menggunakan dana APBD dan tidak bisa menggunakan DAK, sementara dana APBD sendiri selalu terbatas.
"Disini DPRD dan Disdikbud Soppeng membangun komitmen bersama bahwa hal ini akan menjadi perhatian di tahun 2022," kata Haeruddin.
Selain Sarana Sekolah, pembangunan cagar budaya yang bertaraf nasional juga menjadi pembahasan.
Keberadaan cagar budaya ini menurut Haeruddin Tahang sangatlah penting, mengingat Soppeng adalah salah satu daerah yang memiliki sejarah kebudayaan yang sangat banyak.
Akan sangat disayangkan jika catatan dan bukti-bukti sejarah tersebut tidak diinventarisir dengan baik dan diakui secara legal oleh pemerintah baik kabupaten, provinsi maupun secara nasional.
Haeruddin tidak ingin bukti-bukti sejarah tersebut hanya menjadi cerita rakyat yang tidak mendapat pengakuan pemerintah.
Olehnya itu ia meminta agar segera dibentuk tim yang bersertifikat sebagai syarat untuk menilai sebuah peninggalan yang layak untuk dijadikan sebagai cagar budaya yang bernilai sejarah pada masa lampau.
"Dewan akan sejalan dengan pemerintah daerah dan dewan akan membackup masalah kebijakan anggaran," pungkas Haeruddin Tahang. (id)
